penetapan rapbkam tahun 2018 kampung penawar rejo

8 Mei 2018 suez Kabar Desa, Penggunaan Dana Desa 0

Kepala kampung Peenawar rejo saat menjelaskan rencana pengunaan anggaran pendapatan kampung untuk tahun 2018.

penawarrejo.desa.id | Bertempat di Balai Kampung Penawar rejo kecamatan Banjar Margo Kabupaten Tulang Bawang pada tanggal 7 mei 2018 dan dimulai pukul 17.00 wib telah diselenggarakan musyawarah penetapan Rencana Kerja Pemerintah Kampung (RKPkam) Tahun 2018, musyawarah ini dihadiri berbagai elemen dan unsur masyarakat baik dari Badan Permusyawarahan Kampung (BPK), wakil-wakil kelompok, Dusun, lembaga Kampung, tokoh masyarakat serta unsur lain yang terkait di Kampung.

Tamu undangan dari seluruh elemen masyarakat saat menghadiri penetapan Rapbkam 2018.

Kali ini kampung Penawar rejo melaksanakan penetapan Anggaran Pendapatan Kampung (APBKam) dimana sudah beberapa kali dilaksanakan di tahun ini dikarenakan banyaknya perubahan parametar yang di tetapkan oleh pemerintah kabupaten Tulang Bawang, dimana kampung harus melakukan perubahan dan penyesuain agar tidak bertentangan dan sejalan dengan program pembangunan dengan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. mudah-mudahan ini adalah perubahan yang terakhir sehingga pelaksanaan pencairan dana desa tahun ini segera terealisasi dengan cepat.

Tamu undangan mendengarkan dengan serius pemaparan kepala kampung tentang penggunaan anggaran.

Acara yang di pimpin oleh sekertaris kampung ini berjalan baik dimana semua elemen masyarakat yang hadir menyetujui apa yang sudah menjadi program kampung yang tertuang dalam APBKam dan RKPkam ini, program-program desa ini dibacakan langsung oleh kepala kampung secara detail diantaranya: 1. Bidang penyelenggaraan pemerintahan kampung Rp. 526,677,900, 2. Bidang penyelengaraan pembangunan kampung Rp. 576,109,620, 3. Bidang Pemberdayaan Masyarakat Kampung Rp. 71,475,500, 4. Bidang Pembinaan Masyarakat Kampung Rp. 96,164,500,5. Penyertaan modal Bumkam Rp. 56,850,000

Anggaran Pendapatan Kampung yang diterima pada tahun ini adalah Pendapatan Asli Kampung yang berjumlah Rp. 2,022,800, Pendapatan Kampung dari Transfer Pusat Rp. 725,229,720, Pendapatan Kampung dari Transfer daerah Rp. 593,440,000, Pendapatan Kampung dari Tranver  Provinsi Rp. 6,000,000 dan total pendapatan kampung tahun 2018 berjumlah  Rp. 1,327,547,520

Jumlah kehadiran yang mencapai 90% lebih ini sekitar 60 orang.

Dari hasil pertemuan ini seluruh elemen masyarakat menyepakati dan menyetujui hasil dari perancangan tim Rpjm dan Apbkam yang sudah berjalan berbulan-bulan ini, di akhir penutup untuk masyarakat yang belum paham dan ingin tahu lebih detail di gunakan untuk apa saja pendapatan tahun ini agar mepertanyakan lansung ke kantor kampung dan pihak kampung akan menjelaskan secara langsung.